Wednesday, November 6, 2013

Demo Buruh

Tulisan ini saya copy paste dari twitter-nya mas J. Beliau menyampaikan pandangannya tentang dampak demo buruh yang marak belakangan ini terjadi. Semoga kita bisa melihat dari sisi positifnya :)

1.Maraknya akhir2 ini, menuntut Upah Minimum, bahkan hingga 3,7 juta, patut kita renungkan. RT/CC ke semua karyawan.

2.Hari ini saya akan menyorot dari sisi buruh, besok dari sisi pengusaha. Pro & Kontra pasti akan ada. Renungkan saja..

3.Daripada Unjuk Rasa, Lebih Baik Buka Usaha atau jual gorengan/koran, di pinggir jalan..

4.Tunjukkan ketidakpuasan dengan karya bahwa Anda emang benar-benar mampu tanpa mereka..

5.Unjuk rasa itu melatih mental menuntut, menyalahkan, bukan mengoreksi diri..

6.Lebih baik mengasah diri agar lebih pantas mendapatkan angka yang dituntutkan..

7.Jadilah Karyawan Bermental Pengusaha, bukan bermental pengemis..

8.Seorang pengusaha sudah terbiasa oleh kondisi ketidakpastian. Kepada siapa mereka akan protes? Akankah mereka menuntut Allah >>

9."Yaa Allah, aku sudah bekerja cerdas, keras, tuntas, jujur, rajin ibadah, banyak sedekah, tapi kenapa rejekiku seret begini?"

10.Pertama: Itu namanya mempertanyakan ketentuan Allah. Kedua: toh gak akan dapat jawaban lisan.

11.Karena tak ada pilihan protes, mereka berdoa & memilih mencari jalan keluar, solusi dari permasalahan.

12.Alhasil: kreativitas bertumbuh, MENEMUKAN JALAN YANG TAK TERPIKIRKAN SEBELUMNYA, rejeki mengalir lagi, bahkan lebih lancar.

13.Coba Renungkan: Bukankah Allah berbicara kepadamu melalui kejadian2, seperti gaji yang tak mencukupi kebutuhanmu?

14…agar kamu menemukan 9 pintu rejeki yang lain yang telah dijanjikan? Agar punya banyak waktu u/ ibadah & keluarga?

15.Mungkin inilah saatnya titik balikmu. Jadilah pekerja yang kredibel atau keluar kerja dengan damai..?!

16.Aku tak tahu apa yang ada di benak BOS Pemilik Pabrikmu atau kondisi keuangan mereka sesungguhnya. Itu bukan urusanku.

17.Yg aku tau, saat kau Demo, mungkin kamu akan jadi pahlawan (sejenak) di depan buruh lainnya. Setelah itu pengusaha menandaimu.

Saturday, November 2, 2013

Perbedaan Itu Indah

Walau berbeda kita tetap satu

Hanya saja kebanyakan dari kita tidak terlalu menyukai adanya perbedaan, dengan berbagai alasan ini dan itu. Mencari kesamaan satu sama lain dan berfikir itu lebih baik. Oke lah,,, Saya pun tidak terlalu menyangkal alasan tersebut.

Namun alasan tersebut mungkin tidak selalu benar. Coba lihat keatas. Akan terasa indah dengan melihat langit cerah bersih dengan warna birunya. Akan menjadi ada hiasan, ketika diselingi dengan awan berwarna putih. Namun respon kita akan menjadi 'wooow', ketika warna pelangi, merah, jingga, kuning, hijau, biru dan ungu  ikut ada diantara hiasan biru dan putih.

Lalu bagaimana dengan kehidupan sehari-hari kita? Apakah masih terlalu cerah dengan langit biru, atau sudah ditambah dengan hiasan putih? Atau juga sudah dibuat 'wooow' dengan tambahan pelangi di dalamnya?

Dan dengan segala perbedaan yang ada, bahkan cinta bisa turut hadir diantaranya :)